KoreksiRakyat.com, Medan – Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi meminta seluruh mahasiswa untuk menanamkan pemikiran berwirausaha setelah lulus kuliah. Mahasiswa harus memiliki pemikiran yang imajinatif dan kreatif dalam membangun usaha serta menciptakan lapangan kerja.
Hal ini disampaikan Gubernur Edy Rahmayadi saat menghadiri acara wisuda Pascasarjana, Diploma, Universitas Pembangunan Panca Budi (UNPAB), di Gedung Selecta Convention Hall, Jalan Listrik Nomor 2 Medan, Rabu (21/6).
“Selamat kepada para mahasiswa yang diwisuda, anda memasuki tahap selanjutnya dalam kehidupan ini. Saya berharap para mahasiswa untuk mengubah pola pikir kita ke depan, yakni memberikan pekerjaan, dan bukan mencari pekerjaan,” ucap Edy Rahmayadi.
Menurut Edy Rahmayadi, setiap tahunnya banyak mahasiswa yang diwisuda, sedangkan dunia kerja tidak sebanding dengan jumlah sarjana yang dilahirkan. “Bila sarjana membuka usaha dan menerima pekerja, tentunya ini sangat membantu pemerintah,” katanya.
Di Sumut sendiri, dijelaskan Edy Rahmayadi, terdapat 217 Perguruan Tinggi, baik negeri maupun swasta, yang setiap tahun mewisuda para sarjana. Ini menjadi tanggungjawab pemerintah untuk memberikan pekerjaan pada sarjana ini.
Karena itu, Edy Rahmayadi meminta para sarjana untuk dapat berkreativitas dalam menciptakan lapangan pekerjaan, yang pastinya akan membantu pemerintah mengurangi angka pengangguran di Sumut.
Sementara itu, Rektor UNPAB, Muhammad Isa mengatakan, UNPAB setiap tahunnya melaksanakan tiga kali acara wisuda. Kurang lebih seribuan sarjana yang diwisuda dalam satu kali acara. “Tanggungjawab kita sebagai kampus saat ini bagaimana para mahasiswa usai lulus dapat bekerja dan saat ini sudah 30% yang sudah dipinang oleh perusahan, baik dalam dan juga luar negeri untuk bekerja,” katanya. (kom)